YONGSEO COUPLE
Part
2 : Kencan Pertama
Halte
bus, seminggu setelah acara music bank pukul 09.00
Seohyun
sedang menunggu yonghwa di halte busway. Hari ini mereka janjian bertemu untuk
pergi ke toko buku bersama. Seohyun ingin merekomendasikan banyak judul buku
pada yonghwa. Seohyun memang suka membaca buku. Beda dengan yonghwa yang jarang
sekali membaca buku. Karena itu, seohyun ingin menunjukkan banyak buku bagus
untuk yonghwa.
Tidak
lama menunggu, yonghwa pun datang. Hari itu cuaca sedang dingin, karena di
korea saat itu akan memasuki musim dingin. Saat bertemu dengan tunangannya
seohyun mereka saling memanggil nama panggilan yang mereka buat sebelumnya.
“yoong”
kata seohyun pada yonghwa.
“hyun”
kata yonghwa pada seohyun. Mereka secara berbarengan mengatakannya. Sungguh
unik pasangan muda ini. Pasangan ini sangat enak di lihat karena mereka sangat
natural menjalani hubungan yang baru saja mereka jalin selama seminggu.
Setelah
mereka berdua bertemu, mereka pun naik bus yang menuju ke sebuah toko buku. Di
dalam bus pun mereka berdua terlibat dalam sebuah obrolan. Karena di bus tidak
ada seat belt maka ini menjadi bahan candaan yonghwa untuk seohyun. Seohyun
adalah orang yang tidak pernah lupa memakai seat belt dalam mobil. Dia selalu
mengingatkan orang-orang yang berada dalam satu mobil dengannya untuk tidak
lupa memakai seat belt. Karena menurut seohyun, keamanan saat berkendara sangat
penting. Karena kita tidak pernah tahu kejadian apa yang akan terjadi nanti.
“kamu
pasti tidak nyaman jika pergi dengan bus kan?” kata yonghwa pada seohyun sambil
tersenyum kecil.
“kenapa
memang?” kata seohyun sambil mengerutkan keningnya.
“karena
didalam bus tidak ada seat belt” kata yonghwa sambil menggoda seohyun.
“hahaha,
benar. Tapi kita bisa berpegangan pada besi pembatas” kata seohyun sambil
tertawa. Yonghwa pun ikut tertawa karena mendengar jawaban seohyun.
Seohyun
menawarkan pisang pada yonghwa sebagai sarapan. Ternyata seohyun menyiapkan
bekal untuk yonghwa. Seohyun berpikir kalo sarapan itu sangat penting. Yonghwa
sangat tidak teratur dalam mengatur makannya. Makanya beruntung sekali yonghwa
bisa berpasangan dengan seohyun. Setelah menghabiskan sarapan yang di bawa
seohyun, obrolan pun berlanjut didalam bus.
“ehm,
aku ingin bertanya tentang sesuatu” kata yonghwa pada seohyun.
“apa
itu ?” kata seohyun sambil menatap yonghwa.
“tentang
goguma, itu sebuah signal bukan ?” kata yonghwa malu.
“eh,
bagaimana kau tahu ? ”kata seohyun terkaget karena yonghwa bisa tahu tentang
signalnya itu.
“aku
menonton tayangan minggu kemaren. Lalu berapa goguma yang aku dapat darimu ? ”
kata yonghwa pada seohyun.
“
…. Ehm” seohyun tidak bisa menjawab karena malu dan juga bingung menjawabnya.
“kenapa
?” Tanya yonghwa.
“kalau
kau menonton kau pasti tahu berapa goguma yang kau dapat” kata seohyun malu.
Yonghwa
pun terus mendesak seohyun untuk mengatakannya. Sebenarnya yonghwa bohong, dia
tahu signal itu karena ada yang memberitahunya bukan karena dia menonton
tayangan itu. seohyun member tiga buah goguma pada yonghwa saat pertemuan pertama.
Yonghwa membuat seohyun nyaman makanya seohyun memberikan tiga buah goguma
padanya sebelum seohyun memberi sepuluh goguma nantinya.
Mereka
berdua pun tiba di sebuah took buku. Mereka pun langsung mencari buku yang
mereka inginkan. Seohyun merekomendasikan buku bergendre pengetahuan bagaimana
mengendalikan diri pada yonghwa dan yonghwa merekomendasikan buku bergendre
cinta pada seohyun.
Seohyun
seperti orang yang kalap jika ada di took buku. Dia membelikan buku untuk
yonghwa hampir empat buku. Yonghwa pun bingung untuk memulai membaca buku yang
mana dulu. Yonghwa membelikan seohyun dua buah buku tentang cinta karena
seohyun benar-benar tidak tahu apa itu cinta. Setelah memilih buku mereka pun
membayarnya. Tanpa sengaja mereka melewati rak kaset-kaset dvd. Disana ada
album Cn Blue dan SNSD. Yonghwa pun iseng menaruh album Cn Blue ditengah-tengah
album Snsd dan sebaliknya. Yonghwa memang orang yang senang bercanda. Saat
membayar di kasir ada kartu yang bergambar foto-foto member SNSD. Yonghwa dan
seohyun pun tertarik dan membeli dua bungkus kartu itu.
Dari
took buku, mereka berdua makan di sebuah kafe. Disana mereka membuka kartu SNSD
itu dan mencari kartu yang bergambarkan seohyun. Namun sayang tidak ada satu
pun kartu seohyun. Mereka berdua pun kecewa karena memilih secara asal tadi.
Makanan pun tiba dan seohyun mengeluarkan sebuah tempat makan dari tasnya.
Tempat makan itu berisi buah-buahan seperti apel dan pir. Seohyun mengupasnya
sendiri untuk yonghwa semalam sebelum bertemu yonghwa hari ini.yonghwa pun
terkejut dan mulai memakan buah yang dibawakan seohyun. Seohyun agak malu
karena buahnya sudah berwarna cokelat karena dia mengupasnya sudah dari malam.
Seohyun
ingin memperdengarkan rington barunya pada yonghwa. Saat itulah mereka berdua
pun bertukar nomor telefon. Seohyun merasa, dia hanya akan memberikan nomor
telefonnya pada orang yang menurutnya nyaman. Maka dari itu dia memberikan
nomor telefonnya pada yonghwa karena selain dia adalah suaminya, yonghwa juga
telah membuat seohyun nyaman dengannya.
Saat
itu juga ada mission yang datang, isi misionnya adalah mereka berdua harus
berkencan untuk mendekatkan diri satu sama lain di taman hiburan. Hal ini
sangat ingin seohyun lakukan karena dia belum pernah ke taman hiburan. Mereka
berdua pun tiba di taman hiburan indoor terbesar di Asia. Sebelum mulai bermain
mereka memcoba bando berbentuk telinga binatang. Seohyun memakai telinga
kelinci dan yonghwa memakai telinga rubah. Mereka berdua pun menjadi pusat
perhatian karena mereka berdua adalah selebriti. Mereka memulai permainan dari
cangkir putar, wahana itu membuat mereka berdua menjadi pusing. Setelah dari
wahana cangkir putar mereka ke wahana rumah hantu. Disana yonghwa sangat
ketakutan sampai bersembunyi dibelakang seohyun. Dari rumah hantu, mereka ke
wahana hysteria. Seohyun terlihat sangat ketakutan. Saat wahana itu dimulai,
seohyun pun langsung menjerit begitu juga yonghwa. Namun yonghwa membuat
taruhan disana. Jika diantara mereka berdua bisa tidak berpegangan selama
wahana itu bergerak maka akan mengabulkan satu permintaan yang menang.
Yonghwa
pun berhasil melakukannya, sayang seohyun gagal melakukan itu. yonghwa pun
mendapat satu permintaan yang akan dikabulkan seohyun. Dari wahana hysteria
berlanjut ke wahana kora-kora. Diwahana itu mereka berdua harus mengambil foto
dengan pose memperlihatkan cincin pertunangan mereka. Mereka pun berhasil
melakukannya. Setelah lelah bermain di taman hiburan kini mereka berdua pun
datang ke ruang latihan yonghwa yang sebelumnya seohyun juga pernah datangi.
Didalam
ruang latihan tersebut mereka berdua membicarakan tentang hari ini. Seohyun pun
mengungkapkan perasaannya mengenai hari ini. Dia sangat senang karena ini
pertama kalinya dia datang ke taman hiburan. Yonghwa pun begitu juga. Seohyun
pun menunjukkan hasil foto di wahana kora-kora tadi. seohyun menanyakan pada
yonghwa foto ini mau diapakan. Yonghwa pun mengusulkan untuk menaruh foto ini
di rumah baru mereka berdua nanti.
“bagaimana
kalo kita pajang di rumah baru kita nanti?” Tanya yonghwa pada seohyun.
“ah
benar, tapi tidak sebaiknya di beri bingkai dulu” kata seohyun pada yonghwa.
“benar.
Hyun, rumah yang bagaimana yang kamu inginkan ?” kata yonghwa pada seohyun.
“aku
ingin rumah yang ada tamannya, berlantai dua, berwarna putih” kata seohyun
dengan semangat.
“bagaimana
jika aku buatkan rumah dari tanah dan saat memasak kita menyalakan apinya
dengan memutar kayu seperti zaman batu?” Tanya yonghwa sambil bercanda menggoda
seohyun.
“
ah, apa yang kamu bicarakan ?!” kata seohyun marah.
Yonghwa
pun mengambil gitar dan meminta seohyun untuk memainka piano untuknya. Seohyun
pun dengan malu memainkan piano tersebut. Yonghwa memintanya untuk memainkan
lagu yang pertama kali yonghwa mainkan untuk seohyun yaitu sebuah soundtrack
film lagu ini berjudul falling slowly. Mereka berdua pun larut dalam melodi.
Mereka berdua sangat serasi dalam memainkan not nya. Mereka benar-benar
terlihat sempurna saat memainkan alat music berdua. Mereka sekarang terlihat
sebagai pasangan yang nyata. Mereka bisa bersatu dengan music. Seohyun pun
sangat menikmati duet ini. Yonghwa pun sangat senang bisa bernyanyi dan
memainkan alat music bersama dengan seohyun. Selesainya memainkan lagu itu
mereka berdua saling memuji satu sama lain. Yonghwa berkata pada seohyun, dia
sangat takjub melihat seorang perempuan bisa memainkan piano untuknya, seohyun
pun begitu. Dia sangat senang jika melihat seorang lelaki memainkan gitar,
menurutnya itu membuat seorang lelaki menjadi terlihat cool.
Yonghwa
pun mengatakan apa keinginannya setelah dia menang taruhan yang dibuatnya dan
seohyun di wahana hysteria tadi. Yonghwa meminta seohyun untuk menyanyikan lagu
tell me your wish dengan koreografinya juga. Namun seohyun menolak karena
permintaan yonghwa itu tidak masuk akal dan akhirnya yonghwa pun berpikir
kembali apa yang diinginkannya sebenarnya. Yonghwa berjanji akan memberitahukan
permintaannya itu pada seohyun minggu depan di dating selanjutnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar